Apa Yang Terjadi Jika Windows 10 Tidak di Aktivasi? Ini 6 Akibatnya

Windows merupakan salah satu operating system atau sistem operasi untuk komputer atau laptop yang paling terkenal di dunia. Sistem operasi Windows ini dikembangkan oleh perusahaan Microsoft dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis. Windows sendiri pertama kali dikembangkan dan dirilis ke publik tahun 1985. Dengan adanya Windows, seorang pengguna komputer atau laptop dapat dengan leluasa memakai perangkat tersebut untuk berbagai kegiatan.

Sejak saat pertama kali dirilis hingga sekarang, Windows telah mengalami banyak perkembangan. Diawali dengan Windows versi 1.0 pada tahun 1985 hingga versi yang paling baru yaitu Windows 10 yang rilis tahun 2015. Saat ini Windows yang paling banyak digunakan adalah versi Windows 10. Versi ini bisa dikatakan paling canggih dari berbagai aspek mulai dari user interface hingga sistem perlindungannya.

Windows 10 menjadi salah satu produk andalan perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat yaitu Microsoft. Untuk dapat menggunakan Windows 10 Home Edition, pengguna diharuskan membayar 119 Dollar AS atau sekitar 1,6 juta Rupiah. Sedangkan Windows 10 Profesional dijual dengan harga 199 Dollar As atau sekitar 2,6 juta Rupiah. Harganya yang cukup mahal ini membuat banyak pengguna akhirnya memakai yang versi bajakan.

Inilah 6 Akibat Jika Windows 10 Tidak di Aktivasi

Windows 10 memang sangat ketat dalam malasah lisensi. Nampaknya pihak Microsoft tidak mau kecolongan dengan adanya lisensi gratisan yang dapat merugikan perusahaan tersebut. Windows 10 yang selalu update secara otomatis biasanya akan meminta aktivasi kembali untuk memastikan lisensi yang digunakan oleh penggunanya. Lalu apa yang terjadi jika Windows 10 tidak di aktivasi? Berikut ini 6 akibatnya.

Muncul Notofikasi Aktivasi

Hal pertama yang akan terjadi jika Windows 10 tidak di aktivasi adalah munculnya notifikasi yang meminta pengguna untuk segera melakukan aktivasi. Notifikasi ini biasanya akan muncul sebagai watermark dibagian kanan bawah layar monitor. Jika tidak segera di aktivasi, maka notifikasi ini akan muncul terus menerus dan tidak akan hilang dari layar. Notifikasi ini biasanya muncul jika dalam waktu 30 hari Windows 10 tidak di aktivasi.

Windows 10 Tidak Bisa Dipersonalisasi

Hal kedua yang akan terjadi jika Windows 10 tidak di aktivasi adalah fungsi personalisasi yang tidak dapat digunakan. Personalisasi pada Windows 10 mencakup beberapa hal seperti background dan mode warna. Jika lisensi sudah tidak usang dan muncul notifikasi aktivasi seperri yang sudah dijelaskan diatas, maka anda harus bersiap-siap bahwa fungsi personalisasi sudah terkunci dan tidak bisa diubah. Personalisasi Windows 10 ini akan berfungsi kembali jika anda sudah melakukan aktivasi.

Windows 10 Tidak Bisa Ganti Theme

Tema atau theme merupakan salah satu unsur estetika dari windows. Pengguna Windows 10 dapat menentukan sendiri theme sesuai dengan keinginannya. Bisa dibilang, theme merupakan fasilitas yang diberikan oleh Windows 10 untuk mempercantik tampilan layar monitor komputer atau laptop anda. Nah jika Windows 10 sudah minta aktivasi namun anda tidak kunjung melakukan aktivasi, maka theme akan menjadi default dan tidak bisa diubah kembali.

Windows Update Tidak Berfungsi

Salah satu fungsi dari aktivasi adalah memastikan bahwa sebagai pengguna Windows 10, anda memiliki lisensi yang sah atas hak penggunaan tersebut. Pada saat Windows 10 sudah minta aktivasi namun tidak kunjung diaktifkan, maka lain yang akan terjadi adalah windows update tidak berfungsi. Artinya, sistem operasi anda anda sudah tidak lagi mendapat jatah pembaharuan dari pihak microsoft. Hal ini dapat menyebabkan beberapa fitur menjadi usang dan tidak bisa berfungsi.

Baca Juga:

1. 8 Cara Mengatasi Wifi Windows 10 Sulit Terhubung ke Internet
2. Printer Tidak Terdeteksi di Windows 10? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
3. 7 Tanda Laptop Anda Minta Di Install Ulang, Apa Saja?

Meminta Repair Otomatis

Ketika Windows 10 minta aktivasi namun anda mengabaikannya, hal yang akan terjadi selanjutnya adalah anda akan diarahkan oleh sistem untuk meminta repair otomatis. Munculnya permintaan repair ini menandakan bahwa ada masalah pada sistem operasi sehingga perlu adanya perbaikan. Bisa saja ada salah satu file sistem yang hilang atau ada beberapa malfungsi pada software tersebut yang mengakibatkan Windows 10 tidak bisa menjalankan sistem.

Windows 10 Dapat Digunakan

Hal terakhir yang akan terjadi jika Windows 10 tidak di aktivasi adalah tidak bisa digunakannya sistem operasi ini. Windows 10 akan rusak sehingga komputer atau laptop anda tidak bisa masuk ke sistem itu sendiri. Artinya, perangkat komputer atau laptop milik anda sudah tidak bisa dipakai untuk apa-apa lagi tanpa adanya Windows 10 sebagai sistem operasi. Jika sudah begini, biasanya tukang servis akan menyarankan untuk instal ulang.

Penutup

Itulah beberapa akibat yang akan timbul pada komputer dan laptop jika Windows 10 yang anda pakai tidak di aktivasi. Melakukan aktivasi pada Windows 10 memang sangat penting dan harus segera mungkin dilakukan agar sistem operasi ini bisa bekerja sepenuhnya. Jika telat melakukan aktivasi, anda akan menerima konsekuensi hingga yang paling buruk yaitu komputer atau laptop tidak bisa masuk Windows yang artinya anda harus melakukan instal ulang.