Seperti halnya identitas pada diri seorang manusia, brand atau merek keberadaannya juga sangat penting sebagai tanda pengenal bagi sebuah produk. Ibarat memilih nama untuk seorang manusia, memilih nama untuk digunakan sebagai brand sebuah produk juga perlu dilakukan dengan pemikiran yang matang agar mudah dikenali. Memilih nama merek yang baik adalah langkah tepat yang harus dilakukan oleh seorang pembuat produk.
Selama ini brand adalah alat penanda mujarab yang dapat melekat dihati dan pikiran para konsumen. Hal ini dapat kita lihat pada kebiasaan masyarakat yang lebih sering mengucapkan merek ketika ingin membeli produk daripada menyebutkan jenis produknya itu sendiri. Ketika ingin membeli sebuah produk di toko atau supermarket, para pembeli lebih gampang menemukan produk yang mereka cari melalui merek yang dikenal.
Fakta ini menunjukkan bahwa brand atau merek memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap nilai jual sebuah produk. Oleh sebab itu, memilih nama yang akan digunakan sebagai brand/merek harus dipilih dan dipertimbangkan dengan baik agar tercipta sebuah keunikan yang dapat membedakan produk tersebut dengan produk lain. Terlebih jika nama brand/merek yang dipilih mudah melekat dipikiran konsumen.
Baca Juga:
Itulah penjelasan mengenai 8 hal yang dapat dijadikan pertimbangan dalam memilih nama brand/merek yang baik untuk produk. Membuat nama yang baik untuk produk itu perlu dilakukan, namun mempertimbangkan hal-hal baik dalam menciptakan brand/merek juga tidak kalah pentingnya. Kenapa? Karena penggunaan nama yang baik untuk brand/merek memiliki banyak manfaat serta keuntungan bagi produk itu sendiri.
Penutup
Brand/merek yang digunakan adalah sebuah karya yang dapat kita daftarkan di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia sebagai mana telah diatur dalam undang-undang merek no. 15 tahun 2001. Seorang pencipta produk berhak atas brand dan merek yang telah ia gagas sehingga keberadaannya harus dilindungi agar tidak diakui oleh pihak lain.
Maka dari itu, memilih nama brand/merek yang baik untuk produk harus dilakukan agar produk dapat terangkat penjualannya terlebih jika nama yang dipilih dapat dikenal dan diingat oleh para konsumen. Tentu hal ini akan sangat menguntungkan bagi sebuah usaha untuk dapat terus eksis di pasaran yang persaingannya semakin ketat. Yang pasti, tentukan brand/merek sebaik mungkin karena nama yang digunakan adalah nyawa yang dapat menghidupkan produk.
Selama ini brand adalah alat penanda mujarab yang dapat melekat dihati dan pikiran para konsumen. Hal ini dapat kita lihat pada kebiasaan masyarakat yang lebih sering mengucapkan merek ketika ingin membeli produk daripada menyebutkan jenis produknya itu sendiri. Ketika ingin membeli sebuah produk di toko atau supermarket, para pembeli lebih gampang menemukan produk yang mereka cari melalui merek yang dikenal.
Fakta ini menunjukkan bahwa brand atau merek memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap nilai jual sebuah produk. Oleh sebab itu, memilih nama yang akan digunakan sebagai brand/merek harus dipilih dan dipertimbangkan dengan baik agar tercipta sebuah keunikan yang dapat membedakan produk tersebut dengan produk lain. Terlebih jika nama brand/merek yang dipilih mudah melekat dipikiran konsumen.
Bagaimana Cara Memilih dan Menentukan Nama Brand/Merek Yang Baik Untuk Produk?
Memilih nama brand/merek tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Untuk dapat membuat nama yang memiliki pengaruh baik terhadap produk, seorang pencipta produk harus melalui cara-cara tertentu untuk menghasilkan ide dan gagasan yang merupakan pondasi utama dalam melahirkan sebuah brand/merek. Ketika proses menentukan, 8 hal ini dapat dijadikan pertimbangan dalam memilih nama brand/merek yang baik untuk produk.Brand/Merek Belum Pernah Dipakai
Pilihlah nama yang belum pernah digunakan oleh pihak manapun sebelumnya. Pemilihan nama yang belum pernah dipakai akan memberikan sebuah kesan eksklusif pada produk yang akan dipasarkan. Selain itu, identitas yang berbeda dari produk-produk lain akan memudahkan konsumen untuk mengenali. Oleh karena itu carilah brand/merek yang bersifat individual dan hanya produk tersebut saja yang menggunakan.Brand/Merek Belum Terdaftar Hak Cipta
Pastikan brand/merek yang akan digunakan belum pernah terdaftar hak ciptanya guna menghindari kasus hukum plagiasi. Buatlah nama sendiri yang tidak bersifat meniru atau menjiplak karya orang lain. Sebagai sesama pencipta produk, harus bisa saling menghargai dan menghormati antara satu dan yang lainnya. Pilihlah nama yang berbeda dari siapapun dan benar-banar hanya anda sendiri yang memakainya.Brand/Merek Harus Mudah Diingat
Sesuatu yang mudah diingat pasti cepat melekat dipikiran seseorang, termasuk brand/merek yang digunakan oleh sebuah produk. Hal ini akan menyebabkan orang yang mengingat hanya akan mencari produk tersebut di pasaran meski banyak merek lain. Ambil peluang ini lalu jadikan sebagai pertimbangan dalam memilih brand dengan nama yang mudah diingat dan dihafal oleh para konsumen.Brand/Merek Harus Mudah Diucapkan
Poin ini adalah salah satu pertimbangan yang harus diberi perhatian khusus. Ingat, nama brand/merek yang berbelit dan susah diucapkan akan membuat konsumen yang akan membeli produk menjadi bingung dan kesulitan ketika akan mengatakan kepada orang lain. Ini adalah hal merugikan yang harus dihindari. Lebih baik cari nama yang mudah diucapkan oleh lidah orang Indonesia. Pengucapan yang mudah akan berpotensi dihafal dengan cepat oleh para konsumen.Brand/Merek Memiliki Keunikan Tersendiri
Suatu nama yang unik dan belum pernah ditemukan dimanapun akan memberikan kesan baru bagi siapa saja yang mendengarnya. Hal ini dapat membuat nama yang didengar terngiang ditelinga dalam waktu yang lama. Maka dari itu, lebih bagus jika menciptakan nama brand/merek yang memiliki keunikan tersendiri baik itu dari segi kata, makna ataupun arti. Selama ini nama yang unik selalu menjadi pertimbangan utama dalam menentukan sebuah brand/merek.Brand/Merek Harus Sederhana dan Pendek
Singkat, padat dan jelas. Sebuah kata yang menggambarkan beta mudah sebuah nama untuk diingat dalam jangka waktu yang lama. Ketiga unsur tersebut akan menjadi hal yang tepat jika dilibatkan dalam penciptaan nama produk. Itulah alasan kenapa kita harus membuat dan memilih nama brand/merek yang sederhana dan singkat. Gunanya untuk memudahkan konsumen dalam mengingat dan menghafalkan nama secara cepat.Brand/Merek Bisa Mencerminkan Produk
Nama adalah sebuah gambaran yang harus memiliki korelasi yang erat dengan benda yang bersangkutan. Begitu juga dengan nama yang akan digunakan untuk sebuah produk. Dalam memilih brand/merek, kata yang dipilih harus mampu mencerminkan produk baik itu dari segi tampilan, manfaat dan fungsinya. Nama yang mencerminkan produk akan memudahkan konsumen dalam mengenali.Brand/Merek Mempunyai Sebuah Makna
Dalam memilih nama yang akan digunakan untuk brand/merek, sebaiknya juga mempertimbangkan makna yang terkandung didalamnya. Hal ini ditujukan untuk menghindari penggunaan kata-kata yang memiliki makna buruk karena brand/merek yang digunakan pada produk akan tersebar secara luas. Maka dari itu, pilihlah nama yang memiliki makna baik sehingga dapat membangkitkan gairah konsumen untuk membeli.Baca Juga:
- Percantik Produk Usaha Dengan Membuat Label Kemasan Sendiri, Ini Dia Caranya
- Cara Membuat Label Kemasan Produk Pangan UKM Dengan Baik Dan Benar
- Faktor Penyebab Produk Usaha Makanan Tidak Laku Dipasaran
Itulah penjelasan mengenai 8 hal yang dapat dijadikan pertimbangan dalam memilih nama brand/merek yang baik untuk produk. Membuat nama yang baik untuk produk itu perlu dilakukan, namun mempertimbangkan hal-hal baik dalam menciptakan brand/merek juga tidak kalah pentingnya. Kenapa? Karena penggunaan nama yang baik untuk brand/merek memiliki banyak manfaat serta keuntungan bagi produk itu sendiri.
Manfaat dan Keuntungan Menggunakan Nama Brand/Merek Yang Baik
Ada banyak manfaat dan keuntungan yang akan diperoleh baik itu untuk produk maupun usaha yang dijalankan dengan menggunakan nama brand/merek yang baik. Hal tersebut tentu akan membawa hal positif yang akan berpengaruh baik untuk para pelaku usaha. Berikut ini adalah beberapa manfaat dan keuntungan yang bisa diperoleh jika menggunakan nama brand/merek yang baik.Produk Terlihat Lebih Profesional
Dengan menggunakan brand/merek yang baik, sebuah produk akan terlihat lebih profesional. Profesionalitas dalam produk wajib diuapayakan jika ingin memenangkan persaingan di pasaran. Tampilan yang profesional juga dapat meningkatkan peluang produk untuk dipasarkan secara lebih luas lagi.Meningkatkan Nilai Jual Produk
Penggunaan nama yang baik untuk brand/merek pada sebuah produk dapat meningkatkan nilai jualnya karena memiliki keunikan tersendiri sehingga dapat merebut hati para konsumen. Nilai jual yang tinggi dapat menaikkan harga jual sebuah produk sehingga keuntungan yang didapat jumlahnya lebih banyak.Mendapat Kepercayaan Konsumen
Salah satu kepercayaan dari konsumen timbul dari brand/merek yang mereka temukan di pasaran. Penggunaan nama yang baik serta dibarengi dengan penawaran kualitas produk yang baik, akan membuat produk tersebut mendapat kepercayaan yang tinggi dari konsumen. Bahkan hal ini dapat memicu konsumen untuk membeli produk kita kembali dilain waktu.Berpotensi Menjadi Terkenal
Suatu ketenaran dari sebuah produk bisa saja berawal dari brand/merek yang disandangnya. Pemilihan nama yang menarik akan membuat produk tersebut mudah dikenali oleh masyarakat. Akibatnya, brand/merek yang kita buat akan cepat menyebar secara luas sehingga berpotensi untuk menjadi terkenal dikalangan para konsumen.Penutup
Brand/merek yang digunakan adalah sebuah karya yang dapat kita daftarkan di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia sebagai mana telah diatur dalam undang-undang merek no. 15 tahun 2001. Seorang pencipta produk berhak atas brand dan merek yang telah ia gagas sehingga keberadaannya harus dilindungi agar tidak diakui oleh pihak lain.
Maka dari itu, memilih nama brand/merek yang baik untuk produk harus dilakukan agar produk dapat terangkat penjualannya terlebih jika nama yang dipilih dapat dikenal dan diingat oleh para konsumen. Tentu hal ini akan sangat menguntungkan bagi sebuah usaha untuk dapat terus eksis di pasaran yang persaingannya semakin ketat. Yang pasti, tentukan brand/merek sebaik mungkin karena nama yang digunakan adalah nyawa yang dapat menghidupkan produk.